Jakarta,Satucita.com — Langkah mengejutkan yang diambil PSSI untuk menurunkan Timnas U-22 Indonesia di ASEAN Cup 2024 telah mengguncang publik Vietnam. Media Vietnam, TheThao247.vn, merespons dengan antusiasme dan menyebut keputusan ini sebagai peluang emas untuk membalas kekalahan sebelumnya dari Timnas Indonesia.
Rencana ini diungkapkan oleh Erick Thohir melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu (14/8/2024), setelah menggelar pertemuan dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Thohir mengonfirmasi bahwa Timnas U-22 akan dipersiapkan untuk tampil di Piala AFF 2024 dan SEA Games 2025 di Thailand.
“Senang bisa kembali bertemu coach Shin Tae-yong yang sudah sehat, dan siap kembali bekerja. Kami juga mulai membahas persiapan Piala AFF dan SEA Games dengan mempersiapkan timnas U-22. Bismillah timnas bisa memberikan yang terbaik,” tulis Thohir.
Keputusan ini mengejutkan publik Vietnam, namun juga disambut dengan semangat balas dendam. Media TheThao247.vn menilai ini sebagai kesempatan bagi Vietnam untuk mengalahkan Indonesia, terutama setelah serangkaian hasil negatif yang mereka alami dalam pertemuan dengan Timnas Indonesia sepanjang tahun 2024.
Indonesia dan Vietnam tergabung dalam Grup B ASEAN Cup 2024 bersama Filipina, Myanmar, dan Laos. Media Vietnam tidak lupa mengingatkan bahwa kekalahan dari Indonesia di Piala Asia 2023 dan dua kekalahan beruntun dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah membuat sepak bola Vietnam memasuki masa sulit, terutama setelah kepergian pelatih legendaris Park Hang-seo. Kini, beban besar ada di pundak pelatih baru, Kim Sang-sik, yang ditugaskan untuk mengembalikan kejayaan sepak bola Vietnam.
Sebelum ASEAN Cup 2024 dimulai, Kim Sang-sik akan memimpin Vietnam dalam dua pertandingan penting di FIFA Matchday September, menghadapi Timnas Rusia pada 5 September dan Timnas Thailand pada 10 September di . Kemenangan di pertandingan ini akan menjadi dorongan moral yang besar bagi Vietnam, meskipun kekalahan tidak akan terlalu disesali mengingat proses transisi yang mereka alami.
Keputusan Indonesia menurunkan Timnas U-22 ini menjadi salah satu topik hangat di kalangan pecinta sepak bola Asia Tenggara, dengan banyak pihak menantikan bagaimana strategi ini akan berdampak pada hasil akhir kompetisi.