Satucita.com – Dalam kegiatan sosialisasi dan tatap muka di Kelurahan Ansus, Distrik Yapen Barat, Rabu (9/10/2024), pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Benyamin Arisoi, SE., M.Si, dan Roi Palunga mengukuhkan tim relawan kerja mereka, yang dikenal dengan nama “BRO.” Pada kesempatan tersebut, selain melantik relawan, Benyamin dan Roi juga mendengarkan langsung jeritan warga dari Kampung Natabui dan Toweta yang mengungkapkan berbagai masalah yang mereka alami selama bertahun-tahun.
Salah satu perwakilan warga, Bapak Nixson Wayor, menceritakan kesulitan besar yang dialami masyarakat kampung dalam mendapatkan akses kesehatan. “Sudah 10 tahun kami merasa ditipu. Jika ada warga sakit, kami harus memikul mereka dari Natabui ke Ansus. Namun sering kali sampai di Ansus, pasien tidak tertolong dan kami harus memikul jenazah kembali ke kampung,” ujar Nixson dengan penuh emosi.
Kritik terhadap kurangnya bantuan juga disuarakan oleh Bapak Michel Wayor, yang menyebut bahwa dua unit mobil bantuan yang seharusnya diperuntukkan bagi Kampung Natabui dan Toweta sejak 2013, belum pernah dirasakan manfaatnya oleh warga. “Bantuan mobil itu sampai sekarang hanya sekedar nama, tapi orang lain yang menikmati, bukan kami,” keluh Michel.
Dalam dialog tersebut, warga menyatakan harapan besar mereka pada pasangan Benyamin Arisoi dan Roi Palunga. Mereka meminta komitmen penuh dari calon pemimpin ini untuk memperbaiki kondisi di kampung mereka. “Kami sudah sangat menderita, dan kami berharap Bapak Benyamin dan Roi bisa membawa perubahan. Pada pemilihan nanti, kami siap mendukung penuh agar Bapak Benyamin dan Roi terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati,” tegas Michel Wayor.
Benyamin Arisoi dan Roi Palunga menyampaikan bahwa aspirasi dan keluhan warga ini menjadi prioritas mereka. Mereka berjanji akan memberikan perhatian serius pada masalah akses kesehatan dan distribusi bantuan di wilayah tersebut, jika dipercaya memimpin Yapen Barat.
